The Official Blog Account of Olvia Andiyani Syafitri

rangkuman bab3 akuntansi komaparatif: Eropa

rangkuman tugas akuntansi internasional dari buku Frederick D.S. Choi dan Gary K.Meek

Bab 3   Akuntansi Komaparatif: Eropa
Standar akuntansi merupakan regulasi atau peraturan (seringkali termasuk hukum dan anggaran dasar) yang mengatur pengolaham laporan keuangan. Susunan standar merupakan proses perumusan standar akuntansi. Jadi, standar akuntansi merupakan hasil dari susunan standar. Namun, praktik yang sebenarnya bisa saja menyimpang dari apa yang diharuskan standar.
IFRS  Dalam Uni Eropa
Kecenderungan dalam laporan keuangan menghadap kearah kewajaran penyajian, setidaknya bagi laporan keuangan gabungan. Kecenderungan ini sangat benar dalam Uni Eropa. Pada tahun 2002, Uni Eropa menyetujui sebuah aturan akuntansi yang mengharuskan semua perusahaan Uni Eropa yang terdaftar dalam sebuah pasar resmi untuk mengikuti IFRS dalam lapoiran keuangan gabungan mereka, dimulai pada tahun 2005.
Untuk memahami akuntansi di eropa, seseorang harus bisa memahami IFRS dan persyaratan akuntansi setempat. Banyak perusahaan akan memilih untuk mengikuti persyaratan setempat di perusahaan-perusahaan dimana IFRS digunakan.
Laporan keuangan
Laporan keuangan IFRS terdiri atas neraca gabungan, laporan laba-rugi, laporan kas, laporan perubahan ekuitas (atau laporan laba-rugi dan pengeluaran yang diakui), dan catatan penjelasan. Ungkapan catatan harus mencakup:
·         Kebijakan akuntansi yang diikuti
·         Penilaian yang dibuat oleh manajemen dalam menerapkan kebijakan akuntansi yang penting
·         Asumsi utama mengenai masa depan dan sumber-sumber penting tentang ketidakpastian estimasi
Patokan Akuntansi
Dalam IFRS, semua kombinasi bisnis dianggap sebagai pembelanjaan. Goodwill merupakan perbedaan antara harga pasar dari pertimbangan yang ada dan harga pasar dari asset cabang, kewajiban, dan kewajiban bersyarat. Translasi laporan keuangan dari operasi asing didasarkan pada konsep mata uang fungsional.  Mata uang funsgional merupakan ekonomi utama dimanna entitas asing tersebut beroperasi. Mata uang tersebut bisa berupa mata uang yang sama yang digunakan oleh perusahaan induk untuk menyusun laporan keuangannya atau mata uang yang berbeda, mata uang asing. (a) entitas asing memiliki mata uang fungsional berbeda dari mata uang dalam laporan perusahaan induk, maka laporan keuangannya akan ditranslasikan dengan menggunakan metode tarif yang ada dengan menyesuaikan hasil translasi yang di cakup dengan ekuitas pemegang saham. (b) jika entittas asing memiliki mata uang fungsional yang sama dengan mata uang laporan perusahaan induk laporan keuangan di translasikan sebagai berikut :
·         Tingkat akhir tahun untuk artikel moneter
·         Tingkat bursa berdasarkan tanggal transaksi untuk artikel nonmoneter yang diterima pada nilai perolehan
·         Tingkat bursa berdasarkan tanggal penilaiaan untuk artikel nonmoneter yang diterima pada nilai wajar

System akuntansi keuangan 5 negara
1.       Perancis merupakan penyokong utama dunia dalam kesamaaan akuntansi nasional. Akuntansi perancis sangat terhubung dengan ketentuan yang memungkinkan untuk mengabaikan fakta bahwa legislasi komersial (misalnya, Code De commerce) dan undang-undang perpajakan yang mengatur banyak akuntansi dan laporan keuangan perancis yang sebenarnya. Undang-undang perpajakan juga sanngat mempengaruhi akuntansi diperancis. Pengeluaran bisnis bisa dikurangi untuk pajak hanya jika benar-benar dibutuhkan dan dituliskan dalam laporan keuangan tahunan.

Regulasi dan pelaksanaan akuntansi
Ada 5 perusahaan besar  yang terlibat dalam penyusunan standard diperancis :
1.       Conseil national de la comptabilite, atau CNC (badan akuntansi nasional )
2.       comite de la reglementation comptable atau CRC ( komite regulasi akuntansi)
3.       autorite des marches financiers, atau AMF (otoritas pasar keuangan)
4.       ordre des experts –compatbles , atau OEC (institut akuntan publik)
5.       compagnie nationale des commissaries aux comptes, atau CNCC ( institude nasional undang-undang auditor)
Perusahaan-perusahaan perancis secara tradisional kurang ebrgantung pada pasar modal daripada sumber-sumber keuangan lainnya. Organisasi perancis-AMF-yang sepadan dengan securities and exchange AS memiliki pengaruh penting yang terbatas pada susunan standard akuntansi. Diperancis profesi akuntansi dan audit telah lama terpisah. Akuntan dan auditor perancis diwakili  oleh dua  badan, OEC dan CNCC, walaupun adanya kesamaan dalam keanggotannya. Sebenernya, 80% dari akuntan perancis yang baik memenuhi persyaratan untuk keduanya. 
Laporan keuangan perancis
Perusahaan perancis harus melaporkan hal-hal berikut :
1. neraca
2. laporan laba rugi
3. catetan atas laporan keuangan
4.  laporan dirtektur
5. laporan auditor
Laporan keuangan dari semua perusahaan dan perusahaan kewajiban terbatas lainnya diatas ukuran tertentu harus di audit
Patokan akuntansi
Perusahaan-perusahaan perancis yang terdaftar menikuti IFRS dalam laporan keuangan gabungan mereka, dan perusahaan-perusahaan yang tidak terdaftar juga mempunyai pilihan ini. Namun, semua perusahaan perancis harus mengikuti regulasi tetap dari kektentuan pada tingkat perusahaan pribadi. Asset-aset berwujud biasanya terhitung berdasarkan nilai perolehan. Walaupun revaluasi diperbolehkan, tetap kenakan pajak shingga jarang ditemukan pada praktiknya.
2.       JERMAN
Pada masa akhir perang duunia kedua akuntansi bisnis  menekan dafftar akun nasional dan seksional (seperti di perancis)

Regulasi dan pelaksana akuntansi
Sebelum tajun 1998, Jerman tidak memiliki fungsi penyusunan standar akuntansi keuangan, karena hanya dapat dipahami oleh Negara-negara yang dapat berbahasa inggris. Undang-undang tahun 1998 tentang kendali dan transparansi memperkenalkan persyaratan bagi menteri kehakiman untuk mengakui dewan susunan standar nasional untuk memberikan tujuan-tujuan berikut:
·         Mengembangkan rekomendasi untuk penerapan standar akuntansi dalam laporan keuangan gabungan.
·         Menganjurkan menteri kehakiman mengenai standar akuntansi yang baru
·         Mewakili jerman dalam organisasi akuntansi internasional seperti IASB
Laporan Keuangan
Undang-undang Jerman menerapkan persyaratan akuntansi, audit, dan laporan keuangan yang berbeda bergantung pada ukuran perusahaan alih-alih pada bentuk organisasi bisnisnya. Undang-undang menetapkan isi dan format laporan keuangan, yang mencakup hal-hal berikut:
1.       Neraca
2.       Laporan laba-rugi
3.       Catatan
4.       Laporan manajemen
5.       Laporan auditor
Pengukuran Akuntansi
Berdasarkan Comercial Code (HGB), metode pembelian (akuisisi) merupakan metode penggabungan yang mendasar, tapi penyatuan kepentingan bisa diterima dalam keadaan tertentu. Ada 2 bentuk metode pembelian yang diizinkan: metode nilai buku dan metode revaluasi. Perusahaan-perusahaan Jerman yang terdapat harus menyusun laporan keuangan mereka menurut IFRS. Perusahaan-perusahaan lain memiliki pilihan untuk menggunakan IFRS ataupun peraturan Jerman yang dijelaskan diatas untuk tujuan penggabungan.
3.       Republik Ceko
Republic Ceko terletak di Eropa Tengah dan berbatasan dengan Jerman disebelah barat dan barat laut. Akuntansi di Republik Ceko telah berganti arah beberapa kali seiring dengan sejarah politik negaranya. Praktik dan prinsip akuntansinya digambarkan oleh Negara-negara berbahasa Jerman di Eropa hingga akhir perang dunia 2. Setelah tahun 1989, Ceko bergerak cepat menuju ekonomi berorientasi pasar. Pemerintah mengubah susunan hukum dan administrative nya untuk merangsang ekonomi dan menarik investasi asing
Regulasi dan Pelaksana Akuntansi
Commercial Code yang dibuat oleh Parlemen Ceko pada tahun 1991 dan mulai efekif pada 1 Januari 1992. Dipengaruhi oleh akar undang-undang perdagangan Austria yang lama dan mencontoh pada undang-undang perdagangan Jerman, Commercial Code memperkenalkan sejumlah legislasi dasar yang berhubungan dengan bisnis.
Laporan Keuangan
Laporan keuangan harus bersifat komparatif, terdiri atas:
1.       Neraca
2.       Akun keuntungan dan kerugian (laporan laba-rugi)
3.       Catatan
Sesuai dengan persyaratan EU directives, catatan meliputi kebijakan akuntansi dan informasi relevan lain untuk menilai laporan keuangan. Contoh-contoh informasi yang relevan yaitu informasi pegwai, pendapatan setiap bagian, dan kewajiban bersyarat.
            Pengukuran Akuntansi
Metode akuisisi (pembelian) digunakan untuk menghitung kombinasi bisnis (penggabungan usaha). Goodwill yang muncul dari kombinasi bisnis dimasukan dalam tahun pertama penggabungan atau dikapitalisasi dan diamortisasi selama tidak lebih dari 20 tahun.
Asset-aset berwujud dan tidka berwujud dinilai berdasarkan biaya dan dihapus pada umur ekonomis yang diharapkan. Persediaan dinilai pada biaya rendah atau nilai bersih yang dapat dicapai, dan FIFO serta metode rata-rata memungkinkan adnaya asumsi aliran biaya ( LIFO tidak).

4.       Belanda
Akuntansi Belanda memberikan beberapa paradoks yang menarik. Belanda memiliki undang-undang akuntansi dan persyaratan laporan keuangan yang cukup bebas tapi standar praktik professional yang sangat tinggi. Belanda merupakan sebuah Negara hukum, namun akuntansinya diorientasikan kearah kewajaran penyajian.
Akuntansi di Belanda diaangap sebagai cabang ekonomi bisnis. Akibatnya, banyak pemikiran ekonomi yang divurahkan untuk topic-topik akuntansi dan khususnya pada pengukuran akuntansi.
Regulasi dan Pelaksanaan Akutansi
Regulasi akuntansi di Belanda tetap bersifat liberal hingga munculnya Act on Annual Financial Statements pada tahubn 1970. Undang-undang tersebut merupakan bagian dari program perubahan yang ekstensif dalam legislasi perusahaan dan sebagian diperkenalkan untuk menggambarkan keselarasan undang-undang perusahaan yang akan dating pada Uni Eropa.
Laporan Keuangan
Kualitas laporan keuangan Belanda sangat tinggi. Laporan keuangan yangmenurut undang-undang harus disi8mpan di Belanda, tapi Inggris, Perancis, dan Jerman juga bisa memakainya, laporan keuangan harus meliputi hal-hal berikut:
1.       Neraca
2.       Laporan laba-rugi
3.       Catatan
4.       Laporan direktur
5.       Informasi lain yang sudah ditentukan
sebuah laporan arus kas dianjurkan untuk disertakan, dan sebagian besar perusahaan Belanda menyertakannya. Catatan harus menjelaskan prinsip-prinsip akuntansi yang digunakan dalam valuasi dan penentuan hasil, dan pemikiran dibalik setiap perubahan akuntansi

Pengukuran akuntansi
Walaupun metode akuntansi menyatukan kepentingan untuk penggabungan bisnis diperbolehkan dalam keadaan-keadaaan tertentu, metode ini jarang digunakan di Belanda. Metode pembelian merupakan praktik yang umum. Goodwill merupakan selisih antara biaya akuisisi dan nilai wajar dari asset dan utang yang diakuisisi. Karna perusahaan-perusahaan di Belanda memiliki fleksibilitas dalam menerapkan aturan perhitungan, seorang akan mengira bahwa ada kesempatan untuk memanipulasi penghasilan. Selain itu, ada fleksibilitas dalam penyertaan obligasi masa depan yang mungkin ada.

5.       Inggris
Akuntansi di Inggris berkembang sebagai sebuah ilmu tunggal, secara pragmatis merespon terhadap kebutuhan dan praktik bisnis. Seiring waktu, secara berturut-turut undang-undang perusahaan menambahkan susunan dan persyaratan lainnya, tapi masih memperbolehkan fleksibilitas akuntan dalam penerapan penilain professional

Regulasi dan pelaksana akuntansi
Dua sumber utama untuk standar akuntansi keuangan dikerajaan Inggris adalah undang-undang perusahaan dan profesi akuntansi. Perusahaan-perusahaan boleh memilih dari format neraca alternative dan 4 format akun laba-rugi. Undang-undang tahun 1981 juga menetapkan  5 prinsip akuntansi dasar:
1.       Pendapatan dan beban disesuaikan dengan dasar akrual
2.       Asset dan kewajiban individu dalam setiap gologan asset dan kewajiban dihitung secara terpisah
3.       Prinsip konservatisme (kehati-hatian) diterapkan, khususnya dalam pengenalan penghasilan yang didapat dan semua kewajiban dan kerugian yang ditemukan
4.       Penerapan kebijakan akuntansi yang konsisten diharuskan dari tahun ketahun
5.       Prinsip perusahaan yang terus berjalan   bisa diterapkan untuk entitas yang sedanmg dihitung
Laporan keuangan
Laporan keuangan Inggris merupakan yang paling komprehensif di dunia. Laporan keuangan mencakup:
1.       Laporan direktur
2.       Akun laba-rugi serta neraca
3.       Laporan arus kas
4.       Laporan keseluruhan laba dan rugi
5.       Laporan kebijakan akuntansi
6.       Catatan yang direferensikan dalam laporan keuangan
7.       Laporan auditor
Perhitungan akuntansi

Inggris memperbolehkan adanya metode akuisisi dan penggabungan akuntansi untuk kombinasi bisnis. Namun, syarat-syarat penggunaan metode penggabungan sangat terbatas sehingga hamper tidak pernah digunakan. Dibawah metode akuisisi, goodwill dihitung sebagai selisih antara harga pasar dari uang yang dibayarkan dan harga pasar dari asset bersih yanbg diakuisisi. Semua perusahaan Inggris diizinkan menggunakan IFRS alih-alih GAAP Inggris yang baru saja dijelsakan. Jadi, inisiatif Uni Eropa pada tahun 2005 untuk perusahaan-perusahaan yang terdaftar diperluas untuk perusahaan-perusahaan Inggris yang tidak terdaftar juga.

0 comments:

Post a Comment